Tingkatkan Kualitas Guru, SMA Ma’arif Karangmoncol Laksanakan Pengimbasan Penguatan Literasi dan Numerasi

Literasi adalah kecakapan untuk menggunakan berbagai macam angka dan simbol yang terkait dengan matematika dasar untuk memecahkan masalah praktis dalam berbagai macam konteks kehidupan sehari hari, sementara numerasi adalah menganalisis informasi yang ditampilkan dalam berbagai bentuk grafik, tabel, bagan, dan menggunakan interpretasi hasil analisis untuk memprediksi dan mengambil keputusan, agar kita dapat memahami dunia yang penuh dengan angka dan data, dan juga dapat berpikir rasional, sistematis, kritis dalam menyelesaikan masalah dan mengambil keputusan dalam berbagai konteks. Dengan literasi dan numerasi, kita menjadi warga negara global yang siap menghadapi tantangan abad 21.

Sebagai implementasi dari pelatihan yang sudah dilaksanakan, Arnita Susilaningtyas, S.Pd melaksanakan kegiatan Pengimbasan Penguatan Literasi dan Numerasi Jenjang SMA di SMA Ma’arif Karangmoncol, dan dilaksanakan selama 3 pertemuan.

“ Kegiatan pengimbasan penguatan literasi dan numerasi jenjang SMA merupakan kegiatan yg dilakukan setelah saya mengikuti kegiatan penguatan literasi dan numerasi Jenjang SD, SMP, SMA di solo yang diadakan oleh BBGP, dimana harapan dari kegiatan tersebut semua bapak ibu bisa mengimplementasikan literasi dan numerasi dalam proses pembelejaran di semua mapel “, ungkapnya.

Dalam sambutanya, Toyibah, S.Kom mengungkapkan, bahwa kegiatan pengimbasan ini adalah sebagai wujud nyata komitmen SMA Ma’arif Karangmoncol dalam membekali dan meningkatkan kemampuan Guru di SMA Ma’arif Karangmoncol dalam hal literasi dan numerasi.

“ Kita berikan fasilitas terbaik bagi Guru, untuk dapat mengikuti perkembangan dunia pendidikan, agar tidak kalah dengan Guru di sekolah lain “, tandasnya.

Penguatan literasi dan numerasi pada peserta didik memerlukan keterlibatan berbagai pihak secara kolektif. Berbagai pihak, mulai dari tingkat pusat, daerah, hingga satuan pendidikan yang didampingi oleh Pengawas Sekolah, perlu memastikan keterlibatannya berkontribusi positif bagi kemajuan peserta didik. Upaya ini sekaligus konsolidasi semua pemangku kebijakan untuk saling memetakan perannya. Sebab, penguatan literasi dan numerasi merupakan suatu program di dunia pendidikan Indonesia yang akan berkelanjutan dan dilaksanakan menyeluruh.

Peran penting kita sebagai seorang guru menjadi ujung tombak dalam penguatan kemampuan literasi dan numerasi, melalui pembiasaan selama proses pembelajaran. Oleh karena itu, lakukanlah pembiasaan pembelajaran yang berbasis literasi dan numerasi di setiap mata pelajaran, agar kemampuan peserta didik lebih terasah baik saat menghadapi AN maupun PISA di tahun-tahun yang akan datang. Gambaran kemampuan literasi dan numerasi yang mahir dimiliki peserta didik, akan menjadi salah satu potret tingginya mutu pendidikan di sekolah, yang mendukung mutu pendidikan secara Provinsi maupu Nasional.

 

Saeef/Div. Humas

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *